Ilmuwan sudah mengklasifikasikan planet ekstrim yang baru diobservasi. Di sisi lain, para ilmuwan juga baru-baru ini menemukan planet terpanas yang pernah ditemukan dengan suhu permukaan yang bahkan lebih panas dari bintang.
Seiring berburu planet di luar tata surya kita terus berlanjut, kita telah menemukan banyak dunia lain dengan fitur ekstrim didalamnya.
Baca juga: Era Baru Perjalanan Antariksa Mengeksplorasi Bulan dan Mars
Eksplorasi yang sedang berlangsung dari tata surya kita sendiri dan baru berlangsung beberapa abad ini baru sedikit memecahkan misteri alam semesta yang luasnya tidak main-main dan terus mengambang.
Kita sudah menemukan fakta bahwa ada dunia di luar kita yang ekstrimnya bahkan kita tidak duga. Inilah tujuh planet ekstrim yang pernah ditemukan.
7 Planet dengan Kondisi Ekstrim yang Diketahui Manusia
Berikut ini adalah pengetahuan kita, yang baru diobservasi oleh astronom dan ilmuwan mengenai planet ekstrim yang kondisinya unik.
7 | Planet Terpanas
Betapa panasnya sebuah planet akan bergantung pada seberapa dekatnya dengan bintang induk dan seberapa panas bintang itu terbakar.
Baca juga: Apakah Ada Kehidupan Selain di Planet Bumi?
Di tata surya kita sendiri, Merkurius adalah planet terdekat dengan matahari dengan jarak 57,910,000km. Temperatur pada sisi terangnya mencapai sekitar 430°C, sedangkan matahari sendiri memiliki suhu permukaan 5,500°C.
Tapi ada bintang yang lebih besar dan memiliki suhu lebih panas daripada matahari. Salah satunya adalah bintang HD 195689 yang juga dikenal sebagai KELT-9. Mempunyai ukuran 2,5 kali lebih besar daripada matahari dan memiliki suhu permukaan hampir 10,000°C. Bintang ini memiliki planet bernama KELT-9b yang lebih dekat dengan bintang induknya dibanding Merkurius dengan matahari.
Ia mengelilingi bintang induknya atau berevolusi hanya dalam 1,5 hari (Merkurius membutuhkan waktu 88 hari). Hal tersebut mengakibatkan planet tersebut bersuhu 4300°C, bahkan lebih panas dari kebanyakan bintang tetapi dengan massa yang lebih rendah daripada matahari kita.
Planet Merkurius kita yang berbatu akan menjadi tetesan lava cair jika ada pada suhu ini. KELT-9b adalah planet gas raksasa sama seperti Jupiter.
Baca juga: Perspektif: Alam Semesta 100 Miliar Tahun yang Akan Datang
6 | Planet Terdingin
Pada suhu hanya 50 derajat di atas nol mutlak -223°C, OGLE-2005-BLG-390Lb berhasil menggaet judul sebagai planet terdingin. OGLE-2005-BLG-390Lb merupakan planet berbatu yang berukuran sekitar 5,5 kali massa Bumi.
Baca juga: Ekspansi Pertama Manusia dari Asia ke Amerika Utara
Meskipun tidak terlalu jauh dari bintang induknya di orbit, yang akan menempatkannya di suatu tempat antara Mars dan Jupiter di tata surya kita, bintang induknya adalah bintang kecil dan dingin yang dikenal sebagai bintang red dwarf atau katai merah.
5 | Planet Terbesar
Planet DENIS-P J082303.1-491201 b dengan nama lain 2MASS J08230313-4912012 b memiliki massa 28,5 kali Jupiter, menjadikannya planet terbesar yang terdaftar di arsip exoplanet NASA.
Baca juga: Bagaimana Cara Bulan Terbentuk?
Karena tingkat kebesarannya, ia hampir saja diklasifikasikan sebagai bintang kerdil (brown dwarf), tapi untungnya dia tidak bisa memancarkan cahayanya sendiri dan belum mampu melakukan fusi nuklir.
4 | Planet Terkecil
Hanya sedikit lebih besar dari bulan kita dan lebih kecil dari Merkurius, Kepler-37b adalah planet exoplanet terkecil yang pernah ditemukan.
Baca juga: Mengapa Objek Langit Seperti Planet Dominan Berbentuk Bulat?
Planet berbatu yang lebih dekat dengan bintang inangnya daripada Merkurius ke matahari. Itu berarti planet ini terlalu panas untuk mendukung air cair dan kehidupan di permukaannya.
3 | Planet Tertua
PSR B1620-26 b adalah planet tertua yang pernah ditemukan (12.7 miliar tahun). Planet ini merupakan planet gas raksasa yang mempunyai massa 2,5 kali Jupiter. Umur alam semesta kita adalah 13,8 miliar tahun yang berarti planet tersebut hanya satu miliar tahun lebih tua.
Baca juga: Membaca Buku Menjauhkanmu dari Berbagai Macam Penyakit
PSR B1620-26 b memiliki dua bintang host yang berputar satu sama lain – dan ini telah melampaui kehidupan keduanya. Ini adalah bintang neutron dan kurcaci putih, yang tersisa ketika bintang membakar semua bahan bakarnya dan meledak dalam supernova.
Namun, karena terbentuk begitu cepat dalam sejarah alam semesta, mungkin tidak cukup banyak unsur berat seperti karbon dan oksigen (yang terbentuk kemudian) yang dibutuhkan agar kehidupan dapat berkembang.
2 | Planet Termuda
Sistem planet V830 Tauri baru berumur 2 juta tahun. Bintang induknya memiliki massa yang sama dengan matahari kita tetapi memiliki dua kali radius, yang berarti belum sepenuhnya berubah ke bentuk akhirnya.
Baca juga: Ilmuwan Merekam Otak yang Membersihkan Neuron Mati
Planet gas raksasa dengan massa tiga perempat Jupiter mungkin masih baru tumbuh. Itu berarti ia memperoleh lebih banyak massa dengan bertabrakan dengan objek luar angkasa yang lebih kecil seperti asteroid, menjadikannya tempat yang tidak aman.
1 | Planet Beracun
Venus, sebuah planet yang ukurannya hampir sama dengan Bumi, diselimuti awan asam sulfat. Atmosfer Venus bergerak jauh lebih cepat daripada rotasinya, dilengkapi dengan angin yang mencapai kecepatan badai 360km/jam.
Baca juga: Menghirup Oksigen Murni dapat Membunuhmu
Badai bermata dua ditopang di atas masing-masing kutub. Atmosfernya hampir 100 kali lebih padat dari Bumi dan terdiri dari 95% karbon dioksida. Efek rumah kaca yang dihasilkan Venus menciptakan suhu sangat panas setidaknya 462°C dipermukaannya, yang sebenarnya lebih panas dari Merkurius.
Sumber: ScienceNews.org